Dengan rekam jejak yang impresif di berbagai kompetisi internasional, banyak yang berharap Fathur bisa meraih medali di Paris. Namun, kenyataan di lapangan ternyata berbeda.

Fathur Gustafian Kini Gagal ke Final Menembak Olimpiade 2024

Di babak kualifikasi, Fathur harus menghadapi tekanan tinggi dari pesaing-pesaingnya yang juga menampilkan kemampuan luar biasa. Dalam cabang menembak, ketepatan dan konsistensi adalah kunci utama untuk mencapai hasil terbaik. Sayangnya, Fathur terlihat kesulitan mempertahankan konsistensi dalam beberapa tembakan kritis. Meskipun dia memulai dengan cukup baik, kesalahan kecil pada beberapa tembakan terakhir membuat skornya tidak cukup tinggi untuk masuk ke babak final.

Hasil akhir menunjukkan bahwa Fathur berada di posisi 18, sementara hanya 10 besar yang berhak melaju ke final. Ini tentu menjadi kekecewaan besar bagi Fathur dan tim Indonesia, yang telah bekerja keras untuk mempersiapkan diri menghadapi kompetisi ini.

Fathur sendiri mengakui bahwa penampilannya kali ini belum maksimal. “Saya merasa ada beberapa momen di mana konsentrasi saya terganggu. Ini memang bukan hasil yang saya harapkan, tetapi saya akan mengambil pelajaran berharga dari pengalaman ini,” ujar Fathur dalam wawancara pasca pertandingan.

Meski gagal mencapai final, perjalanan Fathur di Olimpiade 2024 tetap patut diapresiasi. Dia telah menunjukkan dedikasi dan semangat juang yang tinggi, membawa nama Indonesia ke kancah internasional. Pengalaman ini diharapkan dapat menjadi bekal berharga bagi Fathur untuk terus mengasah kemampuannya dan kembali bersinar di kompetisi mendatang.

Ke depan, Fathur berjanji akan bekerja lebih keras dan memperbaiki kekurangannya. Dia bertekad untuk bangkit dan memberikan yang terbaik di ajang-ajang berikutnya, termasuk Asian Games dan berbagai kejuaraan dunia lainnya. Dukungan dan doa dari masyarakat Indonesia tentu akan menjadi motivasi tambahan bagi Fathur dalam mencapai prestasi yang lebih gemilang di masa depan.